Tatkala cinta didustai kekasihnya
zikir terlucut lesu dari jiwa
airmata mengalir deras menangisi
seperti sungai nil membanjiri.
Tatkala cinta didustai kekasihnya
seribu penyesalan menerpa
seperti seruling meratap
ketika putus helaan nafas pemuzik
Tatkala cinta didustai kekasihnya
Yusuf terbenam di perut perigi buta
dunia rasa sempit sebesar raga
hati terasak dari tepi sampai ke tengah sana
Tapi tak pernah terlintas di hatiku
bila zikirku bercerai dari nafasnya
bila ingatanku berpaling dari khaliqnya
tatkala itu
apakah aku sedang berdusta pada kasihNYA.?
fakir, royale bintang, 3 mac 11
1 comment:
Salam Puisi. Manis bahasa, segar, indah!
Post a Comment